NEWS DETAIL

  1. Galery Kegiatan
  2. Raden Rahmad (Sunan Ampel): Guru Para Wali dan Arsitek Peradaban Islam di Nusantara

Raden Rahmad (Sunan Ampel): Guru Para Wali dan Arsitek Peradaban Islam di Nusantara

by | Nov 14, 2025

Sunan Ampel dilahirkan dengan nama asli Raden Rahmad. Ia merupakan putra sulung dari Syekh Maulana Malik Ibrahin, yang juga dikenal sebagai Sunan Gresik. Ibunya bernama Dewi Candrawulan, yang masih memiliki hubungan keluarga dengan kerajaan Majapahit. Silsilah kelurga yang terhormat ini memberikan Sunan Ampel posisi tang unik, memungkinkannya untuk menjabati dunia islam dengan lingkungan kerajaan Hindu-Jawa. Sunan Ampek wafat pada tahun 1481 M dan dimakamkan dikompleks masjid Ampel,Surabaya .Namun, warisannya terus hidup mulai berbagai peninggalan fisik dan nonfisik Beberapa peninggalan penting Sunan Ampel.

Dalam perjalanan hidupnya, Sunan Ampel menikahi dua kali. Istri pertamanya adalah Dewi Karimah, yang memberinya dua anak.Dewi Murtasih (yang kelak menjadi istri Raden Patah,sultan pertama Demak) dan Dewi Murtasimah (yang menjadi istri Sunan Giri). Dari pernikahannya dengan istri kedua, Dewi Candrawati (putri Adipati Tuban), Sunan Ampel dikaruniai lima anak, diantaranya Sunan Bonang dan Sunan Drajat yang juga menjadi anggota Wali Songo.

Dan Perjalanan Dakwah Sunan Ampel memulai perjalanan dakwahnya di jawa sekitar tahun 1443 M, bersama adiknya, Sayid Ali Murtadho . Setelah singga dipalembang dan Gresik, mereka akhirnya tiba di wilayah Majapahit . Disini, Sunan Ampel mendapatkan izin dari Raja Majapahit untuk menyebarkan islam, dengan syarat tidak mengubah pakaian tradisional masyarakat.

Salah satunya kontribusi terbesar Sunan Ampel adalah pendirian pesantren di daerah Sunan Ampel Denta. Pesantren ini menjadi pusat pendidikan islam yang sangat berpengaruh, tidak hanya dijawa tetapi juga di seluruh Nusantara . Di pesantreninilah Sunan Ampel mendidik banyak murid yang kelak menjadi tokoh-tokoh penting dalam penyebaran islam, termasuk Sunan Giri dan Raden Patah.

Meskipun menganut Fiqih Mazhab Hanafi, Sunan Ampel mengajarkan islam dengan cara yang sederhana dan mudah dipahami, terutama dalam hal akidah dan ibadah. Pendekatan ini memungkinkan islam untuk berakar kuat di masyarakat jawa tanpa menimbulkan konflik dengan tradisi yang sudah ada.

Sunan ampel tidak hanya perperan dalam bidang agsma dan pendidikan,tetapi juga memuliki pengaruh besar dalam politik. Ia memiliki hubungan dekat dengan kerajaan Majapahit dan mendapat kepercayaan untuk memberikan nasihat pada raja. Pengaruh politiknya semakin kuat ketika ia menikahkan putrinya dengan Raden Patah, yang kemudian menjadi pertama Demak.

Pada tahun 1475 M, Sunan Ampel berperan penting dalam pendirian kesulatanan Demak, kerajaan islam pertama dijawa. Ia menunjuk muridnya, Raden Patah,sebagai sultan pertama. Peristiwa ini menandai titik balik penting dalam sejarah islam di jawa, yang menandai berakhirnya era Hindu-Buddha dan mulainya era islam dipulau.

Red. lutfiyah